Ris dongklow - Masa kanak-kanak selalu menjadi masa-masa yang sulit untuk dilupakan bahkan hingga ketika usia telah memasuki titik dewasa. Banyak memori masa kecil yang selalu sukses membuat kita mengharu biru ketika
mengenangnya dan berharap bisa melintasi waktu untuk kembali ke masa tersebut. ‘Aku ingin balik ke masa kecil’ mungkin menjadi kalimat yang paling sering kita dengar dari orang-orang terdekat ketika bercerita tentang masa kanak-kanak.
Sumber: Google.com (Edited) |
Salah satu yang menjadi warna dari masa kecil adalah banyaknya cerita-cerita yang berkembang yang ketika beranjak dewasa barulah kita sadar kalau semuanya hanyalah mitos yang tidak masuk akal dan berhasil membuat kita tersipu sendiri karena pernah meyakini sesuatu yang tidak masuk akal tersebut.
Lalu apa saja sih mitos-mitos masa kecil yang pernah kita yakini dahulu? Mari kita bernostalgia sebentar
1. Habiskan Nasinya atau Ayam Peliharaanmu Akan Mati
Ingat dengan mitos yang satu ini? Jika iya, selamat karena itu artinya ingatanmu masih baik. Waktu kecil dulu kamu pasti pernah makan bersama teman-temanmu di satu tempat. Kalau di daerah mimin (Sasak, Lombok) aktivitas makan dengan teman-teman ini disebut dengan Berayan. Kegiatan berayan paling sering dilakukan di siang hari dan paling enak Berayan dilakukan di persawahan sambil menikmati angin sepoi-sepoi yang berhembus. Nah ketika berayan, kemudian ada salah satu yang tidak menghabiskan nasinya pasti akan ditakut-takuti dengan kalimat seperti; Bis-an nasi’m tye laun mate manokm (Habiskan nasimu agar ayam peliharaanmu tidak mati) biasanya setelah diperingatkan, teman kita akan langsung makan dengan lahap dan berusaha menghabiskan nasinya karena takut. Berbeda dengan yang memang tidak memelihara ayam pasti akan menjawab dengan enteng; Ah, masejuak ndek ke bedoe manok (Ah, bodoamat aku nggak pelihara ayam)
2. Kalau Makan Buah Jangan Telan Bijinya Nanti Pohonnya Akan Tumbuh Diperutmu
Satu lagi mitos yang pernah berkembang di masa kanak-kanak adalah ketika kita memakan buah maka kita tidak boleh menelan bijinya karena konon katanya biji tersebut akan tumbuh menjadi pohon di perut. Sungguh satu cerita yang sangat menggelikan jika diingat-ingat.
3. Tutup nasimu agar tidak diludahi Jin
Waktu berayan sebisa mungkin kamu harus menutup nasi yang ada di piring sebelum dimakan sembari menunggu teman yang lain datang. Karena kalau tidak nanti nasimu diludahi Jin dan kamu bisa mati keracunan. Begitulah dulu cerita yang berkembang yang sukses membuat kita merinding ketakutan ddengan membayangkan bagaimana seandainya jika benar nasi kita sudah diludahi Jin?
4. Jangan terlalu banyak makan keong sawah nanti kamu jadi bodoh
Dulu malas belajar bukan lah satu-satunya alasan yang bisa menjadikanmu bodoh, terlalu banyak makan keong sawah juga berpengaruh. Makanya kalau sekarang kamu mendapat IPK rendah dan susah menyelesaikan skripsi mungkin saja waktu kecil kamu memang doyan makan keong sawah, hahaha …
5. Lempar gigimu yang copot ke atas genteng agar cepat tumbuh dan tumbuhnya lebih bagus
Salah satu dari kalian pasti pernah melakukan hal konyol ini. Hayo ngaku saja, entah siapa yang pernah melakukan penelitian gila ini tapi konon gigi yang dilempar ke atas genteng pasti akan tumbuh lebih cepat dan tumbuhnya juga lebih bagus. Seperti kau lempar gigimu yang kuning bekarat sekarang, besoknya tumbuh gigi yang lebih kuning dan lebih berkarat lagi. ‘Sial’, katamu, ‘mungkin kemarin waktu melempar gigi yang copot gentengnya kelewatan’. Ya padahal itu sih kamunya aja yang malas sikat gigi.
6. Jangan makan berdiri nanti tumbuh ekor di pantatmu
Siapa nih yang dulu takut makan berdiri karena nggak mau tumbuh ekor di bokongnya, hahaha. Padahal nggak ada hablumnya sama sekali tapi kok kita bisa percaya, ya? Ini sebenarnya adalah teguran halus dari orang tua kita dulu yang maksudnya kurang lebih orang yang suka makan berdiri tidak ada bedanya dengan hewan. Jadi agar tidak terdengar kasar, orang tua kita dulu memperhalusnya dengan kata tumbuh ekor karena setiap yang berekor itu pasti hewan.
7. Jangan duduk di atas Bantal nanti pantatmu bisulan
Kalau dulu waktu kecil kamu bisulan di pantat bukan berarti kamu terinveksi oleh bakteri atau virus berbahaya tapi mungkin kamunya aja yang pernah dengan sengaja dudukin bantal.
Nah itu tadi beberapa mitos yang pernah berkembang di masa kanak-kanak terlebih untuk anak-anak yang tumbih sekitar tahun 80’ sampai 90’an. Sejatinya tentu ada tujuan dan masksud tersendiri kenapa cerita-cerita tersebut diciptakan oleh ‘orang dulu’ dan tentu saja semuanya pasti seratus persen adalah untuk menjaga nilai kebaikan yang tertanam dalam diri kita agar tumbuh dewasa menjadi orang yang tidak hanya baik dan pintar tapi juga berakhlak dan paham tata krama. Sekian dari Dongklow, sampai bertemu lagi di postingan berikutnya :salaman
No comments:
Write comments